Strategi Main Splendor

Strategi Main Splendor

Sejak tingkat akhir kuliah, gw bareng temen-temen gw jadi sering main board game. Kita nemuin sebuah challenge dimana kita bisa main disana gratis asal bisa ngalahin game master disana main splendor. Anyway, karena gw sekarang udah jarang main, gw mau sharing apa aja yang gw pelajari selama ini. Siapatau kalo lo mau main bareng temen lo, lo udah bisa ngeracik strategi lo sendiri ya kan.

Sejak tingkat akhir kuliah, gw bareng temen-temen gw jadi sering main board game. Kita waktu itu lumayan sering main di DOTS, salah satu board game cafe di Bandung, sampe akhirnya nemuin sebuah challenge dimana kita bisa main disana gratis asal bisa ngalahin game master disana main splendor. Karena itulah, gw bersama temen-temen gw patungan buat beli splendor online dan mulai main tiap hari, dengan harapan bisa ngalahin si mas-mas game master di DOTS. Anyway, karena gw sekarang udah jarang main, gw mau sharing apa aja yang gw pelajari selama ini. Siapatau kalo lo mau main bareng temen lo, lo udah bisa ngeracik strategi lo sendiri ya kan.

Aturan main

Kalo liat digambar diatas, ada beberapa perangkat permainan dari splendor. Ada kartu, noble card, dan koin. Ada 6 jenis koin, yakni merah, hijau, biru, hitam, putih dan emas. Koin emas disini perannya mirip kaya wildcoin, dimana bisa 1 koin emas bisa ngegantiin 1 jenis koin lainnya. Aturannya, dalam permainan cuma boleh ada 5 buah koin di tiap-tiap jenis, kecuali jika yang bermain 4 orang, maka jumlahnya ada 7 koin untuk tiap-tiap jenisnya. Ada limitasi juga dimana 1 pemain hanya boleh memiliki 10 koin dalam satu waktu, jika lebih maka harus dikembalikan ke dek.

Untuk kartu, tiap tiap kartu bisa dibeli dengan sejumlah koin, yang bisa dilihat di bagian bawah dari kartunya. Kalau dibeli, kartu tersebut bisa menjadi semacam resource buat kita, dimana jika kita membeli kartu, kita bisa punya semacam koin permanen, yang bisa kita pake buat beli kartu selanjutnya. Koin jenis apa yang direpresentasikan sama si kartu bisa dilihat di bagian atas kanan dari kartu tsb. Kartu juga memberikan kita poin, yang bisa dilihat dari angka yang ada disebelah atas kiri yang ada pada kartu. Kartu sendiri ada 3 jenis, hijau, coklat, biru, yang ada di belakang kartu, dimana kartu hijau biasanya lebih murah (butuh lebih sedikit koin untuk dibeli), tapi poinnya kecil (0-1 poin aja), sedangkan kartu biru merupakan kartu mahal, tapi poin yang didapetin dari kartunya juga besar. Biasanya, di papan ada 4 kartu untuk tiap tiap jenis, 4 kartu hijau, 4 kartu coklat, 4 kartu biru, dan setiap kali kartu dibeli, maka kartu baru diambil dari dek yang bisa dibeli oleh pemain pada giliran selanjutnya. Apabila kartu pada dek habis, tidak ada kartu baru untuk jenis tersebut yang bisa dibeli. Kita juga bisa melakukan reserve, dimana kita bisa “meminjam” kartu untuk ditebus di masa depan, agar tidak dibeli oleh pemain lain. Dengan melakukan reserve, kita juga mendapatkan 1 koin emas.

Ada juga noble, semacam kartu dengan gambar orang didepan. Noble dapat otomatis diperoleh dari ngumpulin sejumlah kartu, biasanya 9 buah kartu terbagi dalam 3 jenis berbeda (tiap jenis ada 3 kartu), atau 8 kartu dengan 2 jenis berbeda (tiap jenis ada 4 kartu) yang ditentuin di bagian bawah kiri dari noble card tersebut. Mirip seperti kartu, kita bisa mendapatkan poin dari noble card ini, yang bisa dilihat di bagian atas kiri dari noble card yang ada. Namun, jumlah noble card terbatas n+1 dari jumlah pemain.

Setiap giliran, para pemain bisa melakukan salah satu: mengambil 3 buah koin dengan jenis koin berbeda, 2 koin dengan jenis yang sama, membeli kartu atau me-reserve kartu (dengan bonus 1 emas). Akhir dari permainannya ditentukan ketika ada yang bisa ngumpulin 15 poin duluan. Kalau ada 1 pemain berhasil mendapat 15 poin, game akan diteruskan hingga ke pemain giliran terakhir, lalu dilihat siapa pemain dengan poin terbanyak. Jika seri, dilihat dari seberapa sedikit kartu yang dipunya tiap-tiap pemain.

Value Strategy

Awal-awal main, gw main dengan strategi gini: Intinya adalah, diawal permainan, kita ngumpulin kartu-kartu murah (mostly kartu jenis hijau), dimana harapannya kartu itu bisa jadi pondasi agar kita bisa membeli kartu-kartu dengan poin yang lebih tinggi dengan lebih gampang di akhir permainan. Misal di awal permainan kita cuma punya beberapa koin, dengan kita beli kartu tersebut, kita jadi punya semacam “passive coin” tambahan yang bisa kita pake buat beli kartu yang lebih mahal. Semakin banyak kartu yang kita punya, semakin murah juga kartu “mahal” tadi, karena diakhir permainan bisa jadi bahkan ga perlu koin lagi buat beli kartu mahal tsb. Harapannya juga kita bisa dapetin “bonus” kartu noble yang bisa ngasih poin lebih banyak.

Kelebihan dari strategi ini adalah “resource flow” kita jadi lebih stabil, dimana kita cuma butuh sedikit koin buat beli kartu. Sehingga, di giliran berikutnya, kita masih bisa beli kartu lain yang sama murahnya. Strategi ini bikin kita bisa “step up” our game gradually juga. Sayangnya, permainan kaya gini itu ngebuat tempo permainan kita sekilas lebih lambat, karena kebanyakan giliran kita dihabisin buat beli kartu yang gaada poinnya. Kebanyakan kartu yang kita beli cuma sekedar “murah”, tanpa ada kontribusi terhadap poin yang kita punya. Ini tentu kontradiktif, karena untuk menang, kita cuma perlu mendapatkan poin, bukan banyak-banyakan kartu.

Growth Strategy

Setelah menyadari kekurangan dari strategi sebelumnya, gw mencoba bermain dengan strategi baru: sebisa mungkin ngumpulin kartu dengan poin yang tinggi. Inti dari strategi ini adalah kita cukup membeli beberapa kartu yang poinnya tinggi. Strategi utamanya adalah dengan melakukan reserve pada kartu-kartu dengan poin tinggi, lalu tabung koin untuk menebus kartu tersebut. Harapannya adalah dengan kita ngumpulin kartu-kartu mahal ini, kita bisa dapetin 15 poin lebih cepat, karena return poin yang besar dari kartu-kartu ini. Kelebihan dari strategi ini adalah langkah-langkah yang kita lakuin jadi terlihat lebih efektif, karena kita giliran yang kita punya tidak dipakai untuk membeli kartu yang tidak berkontribusi. Tempo permainan kita jadi terasa lebih cepat dan bisa menjadi psychology war juga. Di beberapa game, kita udah bisa dapet 5 poin pada giliran ketiga, dimana pemain lain baru bisa dapet 1-2 poin aja pada giliran yang sama.

Sayangnya, strategi ini sangat bergantung sama jumlah koin yang bisa diambil di permainannya, karena kita perlu menabung untuk menebus kartu-kartu mahal tadi. Strategi ini mungkin works jika kita bermain santai, namun jika ada 1-2 pemain yang menggunakan strategi yang sama, jumlah koin yang beredar akan lebih sedikit. Ini tentu membuat semakin sulit untuk kita menebus kartu yang telah kita reserve. Bisa saja, harga asli kartu adalah 5 koin merah, namun karena kita cuma bisa mendapat 4 koin merah, kita terpaksa membeli kartu merah dengan 2 koin hijau (untuk menggantikan koin merah), sehingga total biaya yang kita keluarkan untuk kartu mahal tadi adalah 4 koin merah dan 2 koin hijau. Kartu yang awalnya masih oke dengan harga yang mahal, malah justru membutuhkan harga yang lebih dan membuatnya tidak worth to buy. Yang awalnya kita membutuhkan 3 giliran saja untuk mendapatkan kartu tersebut, karena koin yang langka, kita justru membutuhkan 3 + 2 giliran tambahan untuk menebus kartu tersebut.

Strategi ini juga rawan diantisipasi oleh lawan, sebagai contoh: karena mereka telah tahu kita membutuhkan koin hijau, mereka berusaha memonopoli/menimbun koin hijau, sehingga kita membutuhkan waktu yang jauh lebih lama untuk menebus kartu tersebut (bahkan tidak tertebus hingga akhir permainan).

Growth-at-Reasonable-Price Strategy

Menyadari kelebihan dan kelemahan dari kedua strategi tersebut, gw mulai mengembangkan strategi baru yang “mengkombinasikan” kedua strategi tersebut. gw mulai memilah kapan kira-kira harus menabung dan kapan harus membeli kartu. Kartu yang gw beli bisa jadi murah, namun akan berkontribusi terhadap poin yang akan gw dapatkan di giliran-giliran berikutnya. Kartu yang mahal juga bisa jadi dibeli, asal “roadmap” untuk menebusnya jelas dan memberikan return yang cemerlang. Dengan demikian, giliran yang kita punya akan berkontribusi terhadap permainan dan tidak disia-siakan.

Teknik yang gw gunakan adalah dengan menentukan, kira-kira kombinasi warna apa yang memberikan poin yang paling tinggi, lalu fokus mengumpulkan koin dan kartu dengan warna tersebut. Sebagai contoh, apabila ada 2 kartu dengan poin 5 yang dapat dibeli dengan koin hijau dan biru, maka yang pertama gw lakukan adalah me-reserve kartu-kartu tersebut lalu fokus mengumpulkan kartu dan koin yang akan digunakan untuk menebus kartu-kartu tadi. Along the way, gw akan terus membeli kartu-kartu mahal yang bisa dibeli dengan kombinasi hijau dan biru, hingga terkumpul 15 poin. Keberadaan noble card juga membantu menentukan, kira kira kombinasi warna apa yang harus dikejar, agar poin yang dibutuhkan terkumpul dengan cepat.

Sayangnya, menentukan kombinasi warna apa yang akan memberikan poin paling tinggi bukan sesuatu hal yang mudah. Apabila diawal ada kartu yang memiliki poin yang tinggi, tentu bukan hanya kita yang mengincar kartu tersebut. Koin-koin dan kartu-kartu dengan warna tersebut akan lebih langka dibanding warna lainnya, menyebabkan kartu tersebut jadi lebih sulit untuk didapat. Progress yang kita harapkan cepat, malah justru “laggard” jika semua orang berebut pada jenis warna yang sama. Selain itu, karena kartu-kartu yang ditampilkan pada board hanya sebagian, kita cukup sulit menilai kartu warna apa yang akan muncul selanjutnya. Apabila kartu yang kita inginkan/butuhkan tidak muncul-muncul, maka progress kita menjadi lambat dibanding pemain lainnya. Pada saat itu, mungkin dibutuhkan keberanian untuk pivot ke jenis warna lain.

Splendor

Anyway, karena kita keasikan main, tujuan utama membeli splendor –ngalahin mas-mas game master DOTS– tidak pernah kita lakuin, sampe kita semua lulus dari kuliah. That’s good tho, karena tujuan utama setiap permainan adalah menikmati permainannya, bukan kompetisi siapa paling jago di permainan tsb. Menghabiskan waktu bersama teman di akhir-akhir masa kuliah jauh lebih menyenangkan dibandingkan ngalahin mas-mas random buat dapet free pass 1 hari. Dibandingkan berusaha menang setiap kali main, bukankah justru lebih menyenangkan untuk berusaha menikmati setiap permainan?

Udah sih gitu aja, Bye.


© 2023. All rights reserved.